Power
designer 6.0 32 bit adalah sebuah paket program desain tools yang digunakan
untuk membuat Visualisasi, dokumentasi dan mendesain suatu sistem perangkat
lunak. Paket ini meliputi :
1. Process
analyst Model (PAM)
2. Data
architect tools
3. Aplication
modeler tools
4. Metawork
tools
A. Process Analyst Model
Process
analyst adalah suatu Powerdesigner tool yang memungkinkan untuk menggambarkan aliran informasi
dari suatu proses di dalam sistem informasi. Suatu PAM menunjukkan bagaimana
data diubah dan menunjukkan proses fungsional yang berlaku untuk data itu.
Produk
ini adalah merupakan suatu alat (tools) yang dapat digunakan untuk membuat
pemodelan aliran informasi suatu sistem perangkat. Dengan menggunakan produk
software ini diharapkan dapat :
·
Membangun model fungsional ( OMT) dan
diagram arus data
·
Menggunakan lambang sesuai dengan
berbagai metoda didukung: OMT, Yourdon/Demarco, Gane& Sarson, dan SSADM
·
Menciptakan suatu hirarki proses
·
Customize dan mencetak laporan model
·
Menggunakan data item dari suatu Data
Konseptual Model ( CDM)
·
Menggunakan OLE teknologi untuk
menghubungkan rancangan model ke aplikasi lain
Suatu PAM
memungkinkan untuk:
·
Meneliti proses dari suatu sistem
·
Menghadirkan proses ini dalam wujud suatu model
·
Menciptakan suatu struktur pohon hirarkis [yang] mewakili proses ini
Suatu PAM menggambarkan interaksi
dari beberapa object berikut:
Object
|
keterangan
|
Data Item
|
potongan
informasi Dasar
|
External Entity
|
Object aktif yang mengirim atau menerima data
dari suatu sistem
|
Process
|
mentransfer data informasi
|
Data flow
|
Memindahkan
data (transfer data antara proses eksternal entity dan data stores
|
Data store
|
Tempat
storage dimana data disimpan
|
B. Data architect
Data
architect adalah sebuah tools yang digunakan untuk mendesain suatu data base.
Tools ini akan memberikan keuntungan yaitu akan dapat memberikan dua tingkat
pendekatan dalam desain pemodelan data yaitu tingkat konseptual atau
logikal (CDM ; Conseptual data Model) dan tingkat fisikal (PDM : Physical data
Model)
Dengan menggunakan data architect kita akan dapat :
·
Membuat Model suatu sistem informasi
dengan menggunakan suatu entity-relationship diagram. Model ini disebut Conceptual Data Model (CDM)
·
Menghasilkan suatu Physical Data Model (
PDM) untuk suatu target database management sistem ( DBMS), mempertimbangkan
pokok-pokok dari DBMS
·
Mengcustumize PDM untuk menyesuaikan
performa tingkah laku dan fisik
·
Menghasilkan script database untuk
target DBMS
·
Menghasilkan suatu referensi integritas jika mereka didukung oleh target database
·
meng-customize dan mencetak
laporan model
·
Merekayasa balik aplikasi dan database dan aplikasi
·
Menggambarkan atribut yang diperluas
untuk PDM object
1. CDM (Conceptual Data Model)
Suatu CDM
menghadirkan keseluruhan struktur logis dari suatu database, yang mana
tidak terikat pada jenis apapun perangkat lunak atau penyimpanan data struktur.
Suatu model konseptual sering berisi object data yang belum diterapkan didalam
fisik database [Itu] memberi suatu penyajian yang formal menyangkut data yang
diperlukan untuk menjalankan perusahaan atau suatu aktivitas bisnis.
CDM mempunyai
beberapa peran sebagai berikut :
· Menghadirkan organisasi data di (dalam) suatu format grafis
· Memverifikasi kebenaran disain data
· Menghasilkan PDM yang (mana) menetapkan implementasi phisik
(menyangkut) database
Suatu CDM menggambarkan interaksi
dari beberapa object berikut:
Object
|
keterangan
|
Domain
|
Satuan
nilai-nilai Daerah di mana suatu data item sah
|
Data item
|
potongan
informasi Dasar
|
Entity atribute
|
potongan informasi Dasar yang terberkait dengan
suatu entity
|
Entity
|
Orang Kesatuan, tempat, hal, atau konsep yang
mempunyai karakteristik [bunga/minat] kepada perusahaan dan sekitar yang anda
inginkan untuk menyimpan informasi
|
Relationship
|
Nama
asosiasi atau koneksi antar entity
|
Inheritance link
|
hubungan Khusus yang menggambarkan suatu kesatuan
sebagai kasus khusus dari suatu kesatuan yang] lebih umum
|
2 PDM (Physical data Model)
PDM adalah merupakan suatu implementasi phisik dari database. Dengan PDM,
kita dapat mempertimbangkan secara detil tentang implementasi phisik nyata. PDM
mmemasukkan kedalam laporan perangkat lunak atau penyimpanan data struktur. Kamu
dapat memodifikasi PDM untuk menyesuaikan batasan phisik (physical
constrain) atau hasil rancangan
PDM mempunyai beberapa peran
sebagai berikut :
·
Menghadirkan organisasi phisik data di (dalam) suatu format grafis
·
Menghasilkan catatan untuk modifikasi
dan pembuatan database
·
Menggambarkan batasan (constrain) dan
referensi integritas
·
Menghasilkan extended atribut
·
Merekayasa balik database yang ada
·
Memperbaharui suatu CDM
Ada beberapa jalan untuk membuat
suatu PDM:
·
Membuat suatu PDM dari suatu CDM
·
Membuat suatu PDM sejak dari awal mula
·
Mengkonversi dari suatu database ke dalam suatu PDM
Suatu PDM
menggambarkan interaksi dari beberapa object berikut :
Object
|
keterangan
|
Table
|
Kumpulan dari baris-baris (record) dan
kolom-kolom (fields)
|
colomn
|
Struktur
data yang berisi data item atau attribute didalam suatu baris (record), suatu
model persamaan dari kolom database (fileds)
|
Primery Key
|
colomn yang memiliki nilai unik
mengidentifikasikan suatu baris dalam tabel
|
Foriegn key
|
colomn yang memiliki nilai tergantung dari
primary key dalam tabel yang lain (relation tabel)
|
index
|
Struktur
data yang didasarkan pada suatu kunci (key), didasarkan pada kecepatan akses
dan nilai control tertentu
|
reference
|
hubungan
antara primary key dan foreign key dari tabel yang berbeda
|
view
|
Struktur
data yang merupakan hasil dari query sql dan dibangun dari data di dalam satu
atau banyak tabel
|
C. Metaworks
Metaworks merupakan kamus adalah suatu alat untuk
me-manage pengembangan aplikasi di dalam suatu kelompok lingkungan perangkat
lunak
Dengan menggunakan Metaworks
kamus kita dapat:
· Menciptakan profil dan rekening/tg-jawab untuk para pemakai kamus
· Menciptakan proyek, model dan submodels, dan menugaskan [mereka/nya] ke
para pemakai
· Mengunci dan membuka kunci model
· Menyuling/Menyadap dan memperkuat model dan submodels
· Membandingkan definisi obyek dan mengatur konflik data
· Membuat kamus query
· Memodifikasi object di (dalam) kamus
Apa yang merupakan tujuan dari suatu kamus?Bagian ini
menjelaskan bagaimana kamus Metaworks dapat membantu kamu untuk
mengembangkan aplikasi.
1. Memungkinkan kerjasama sekelompok
Manakala
mengembang;kan aplikasi yang besar diperlukan pembagian dan organisasi tenaga
kerja. Hal ini dimungkinkan untuk menyimpan atau memelihara aplikasi yang besar
seghingga dapat dikendalikan dalam dunia waktu nyata. Para
pengembang dapat Berbagi informasi, membuat aplikasi secara
bersama-sama.
2. Memastikan integritas data
Team perancang memberikan permasalahan yang serupa kepada user lain yang
jumpai di (dalam) multiuser database. Para perancang mungkin punya daerah
tanggung jawab yang tumpang-tindih dan boleh mengakses data yang sama secara
serempak, hal ini akan dapatmembahayakan integritas data. Oleh karena itu perlu
komunikasi dan kerjasama secara saksama dan kontinyu antar anggota.
Kamus Metaworks membantu pengembang memastikan integritas data selagi
sejumlah besar para pemakai mengijinkan untuk mengakses data yang sama.
3. Memastikan konsistensi
Yang tidak kalah penting untuk team perancang aplikasi adalah pemusatan
data. Dengan
ituteam perancang dapat menggunakan kembali bagian-bagian dari model, adalah
mungkin untuk membangun aplikasi tambahan selagi pemeliharaan model tetap
(konsisten). Sehingga keseluruhan proses pengembangan akan menjadi lebih
efisien. Kamus Metaworks memusatkan data disain untuk semua sistem
informasi aplikasi dan dapat memastikan kecocokan dan konsistensi dari
aplikasi yang berbeda .
4. Memungkinkan data untuk bersama
Di dalam banyak organisasi, aplikasi jarang beroperasi dengan bebas dari
satu/ orang ke orang lain. Operasi mandiri akan bisa dipastikan di dalam data
inconsistencies dan akan mendorong kearah suatu gangguan di dalam sistem
informasi. Kamus Metaworks membantu team perancang mengatur definisi
daerah dan data. [kamus metaworks akan menyimpan semua data di dalam sistem
informasi, dan mungkin dapat digunakan untuk proyek yang berbeda. Hal ini
memungkinkan semua para perancang, mengikuti hak akses yang sudah dikenal
mereka
0 Response to "PENGENALAN POWER DESIGNER"
Posting Komentar